Saturday, December 12, 2015

Keuntungan dan Kerugian Menjadi Perawat Homecare

Keuntungan dan Resiko Menjadi Perawat Homecare


Home care merupakan suatu jenis dan mode Keperawatan yang baru. Dewasa ini kebutuhan akan perawatan pasien di rumah semakin besar. Selain biaya yang dikeluarkan lebih sedikit home care juga mempunyai keuntungan bahwa keluarga akan lebih dekat dengan pasien. Nah, lalu bagaimana dengan para perawat home carenya? Ada banyak lowongan kerja untuk para lulusan perawat, salah satunya adalah sebgai perawat homecare. Namun tahukah anda bahwa menjadi perawat homecare itu mempunyai keuntungan dan kerugiannya? Memang perawat homecare gajinya lebih besar dari pada perawat yang kerja di klinik atau bahkan rumah sakit. Namun pekerjaan perawat homecare tidak bisa dijadikan pekerjaan utama bagi anda para perawat Indonesia. Sebab disamping ilmu anda tentang keperawatan menjadi kurang berkembang, anda juga akan tertinggal dan merasa iri dengan teman – teman yang lain yang bekerja di klinik ataupun rumah sakit.

Itu baru salah satu kelebihan dan kekurangan serta dampak negative dari menjadi perawat homecare. Nah, langsung aja kita kupas lebih lengkap ya tentang kelebihan dan kekurangan menjadi perawat homecare.

Keuntungan dan Manfaat Menjadi Perawat Home Care :
  1. Menjadi perawat homecare cocok bagi anda yang sedang mencari modal untuk usaha. Sebab menjadi perawat homecare akan ditawarkan dengan gaji yang cukup besar yaitu rentang 4.000.000 hingga 6.000.000 per bulan. Lumayan bukan?
  2. Menjadi perawat homecare juga menjadi salah satu batu loncatan bagi para lulusan tenaga kesehatan yang belum juga mendapatkan pekerjaan khususnya perawat dan bidan. Lowongan perawat dan bidan saat ini boleh dibilang cukup sulit, nah dengan hadirnya jasa perawatan homecare cukup menjadi peluang untuk bekerja menghasilkan uang.
  3. Banyak sekali tersedia lowongan pekerjaan bagi tenaga homecare. Jadi anda bisa menentukan atau memilih mana jasa atau yayasan homecare yang dapat memberikan gaji yang tinggi dan mana jasa homecare yang memberikan gaji yang rendah.
  4. Kesempatan atau peluang untuk menjadi tenaga homecare saat ini masih cukup besar dan mudah. Tidak perlu pengalaman kerja dan keahlian atau pelatihan khusus.
  5. Berawal menjadi peerawat homecare untuk anggota keluarga pasien yang sakit anda juga bisa menjadi bagian atau dijodohkan dengan anggota keluarganya apabila jika anda memang perawat yang ramah dan baik.
  6. Jika anda beruntung anda akan ikut diajak jalan – jalan kemanapun pasien pergi bahkan keluar negeri secara gratis.
  7. Anda tidak perlu menyewa kamar kos atau rumah kontrakan. Anda juga tidak perlu mengeluarkan uang untuk keperluan makan dan mandi anda. Hal ini dikarenakan menjadi perawat homecare akan disediakan kamar tidur dan makan yang terjamin.
  8. Kerja sebagai perawat homecare lebih santai dibandingkan dengan bekerja di rumah sakit atau klinik.

Kerugian dan Resiko Menjadi Perawat Homecare :
  1. Bekerja sebagai perawat homecare bukan pilihan yang tepat untuk dilakukan dalam jangka waktu lama. Disamping ilmu keperawatan dan kebidanan anda yang anda peroleh selama kuliah tidak berkembang, anda juga akan kesulitan untuk update ilmu yang berkembang saat ini.
  2. Resiko menjadi perawat homecare adalah ketika anda mendapat pasien dan keluarga pasien yang kurang menghargai perawat maka hidup anda seakan terasa tersiksa. Apalagi jika anda sampai disuruh – suruh untuk melakukan pekerjaan yang bukan merupakan job desk anda atau bahkan anda dimaki – maki oleh keluarga pasien homecare anda.
  3. Sebenarnya home care itu pekerjaan sampingan, bukan pekerjaan tetap perawat atau bidan.
  4. Resiko lain sebagai perawat homecare adalah ketika anda menemui pasien anda tiba – tiba terjadi perburukan atau bahkan meninggal maka ada perasaan takut dan bersalah pada diri anda. Meskipun tanggung jawab pasien tetap menjadi tanggung jawab yayasan anda.
  5. Menjadi perawat homecare penuh dengan kejenuhan dan kebosanan. Hal ini disebabkan karena anda akan menjumpai pasien itu – itu saja sepanjang waktu dan anda tidak bisa meninggalkan pasien anda kecuali hanya hari libur saja.
  6. Menjadi perawat homecare juga sudah dipastikan jam istirahatnya berkurang. Pola tidur kita akan tidak karuan dan kesehatan kita akan mudah terrganggu. Hal ini disebabkan karena kita harus tetap mengawasi pasien kita, pasien anda adalah tanggung jawab anda saat itu, anda sudah dibayar untuk merawat keluarga mereka, sehingga apa yang pasien mau dan kapanpun anda harus memenuhi dan menurutinya.
  7. Hari libur perawat homecare biasanya sudah dipatok maksimal sebulan 2-4 hari. Sehingga kesempatan anda untuk berkumpul bersama keluarga dan teman – teman anda cukup sedikit.

Itulah beberapa keuntungan dan kerugian menjadi perawat homecare yang bisa penulis sajikan. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian dan bisa dijadikan sebagi pedoman atau acuan ketika anda akan memutuskan diri sebagai perawat homecare.

Keuntungan dan Kerugian Menjadi Perawat Homecare Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Warsono

2 comments:

  1. Benar sekali apa yang disampiakan dalam artikel ini jika gaji perawat homecare lebih menguntungkan daripada perawat di rumah sakit.

    Namun juga ada yang tidak enaknya, saya kira sama saja mau kerja di mana tetap ada plus dan minusnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. betul pak.. jadi semoga artikel ini bisa menjadi referensi buat pembaca semua..

      Delete